Jumat, 23 November 2012

Amazing ! Tebuireng mengadakan Workshop tentang IT masuk pondok pesantren


Pagi subuh ku terbangun telat menyingkap selimut. Dingin yang menusuk membuat langkah ini berat. Istighfar ku teringat jadwal syi’arku tiba.mengajajr anak-anak kacang yang akan mengembang menjadi buah segar yang begitu indah untuk dipetik.  Sebegitu repotnya diri ini tapi jika sudah waktunya kita syi’ar kenapa masih tertidur? 
Tebuireng, 22-11-12
Jam 09.30 acara workshop streaming dan social media di tebuireng itu dimulai. pembicara demi pembicara yang mengisi pembukaan acara berceramah masing-masing 15 menit. Dimulai dari Bpk. Prawoto dari kemenkominfo yang membahas tentang bagaimana caranya menggunakan internet secara sehat dan aman.  Dilanjutkan dengan Bapak Radian Sigit utusan dari PT.Telkom yang membahas panjang lebar jaringan telekomunikasi maupun internet di seluruh Nusantara. Pertama, pandangan orang memang akan dibuat melongo melihat pak sigit menerangkan segambar slide di monitor yang membahas jala tol yang seperti arah lajunya angin dalam ilmu geografi tapi setelah ditelaah dan dicocokan kepada siapa yang bicara pastilah disimpulkan bahwa yang pak sigit terangkan itu adalah kinerja Telkom membangun negri dalam hal komunikasi semua warga di indonesia. Meskipun hal itu belum merata seluruhnya, mengingat daerah indonesia yang luas dan negri kepulauan. Perlulah pemerintah memberikan perhatian khusus dalam segi pembangunan infrastruktur   yang dibutuhkan PT. Telkom untuk menyambungkan aspirasi warga indonesia di seluruh nusantara.
22-11-12 (break)
Hujan deras mengguyur bumi Tebuireng dari siang sampai sore. Tapi hal itu tak membuat semangat para peserta surut. Bahkan tambah bugar ketika gus Hafid seorang relawan TIK dari Lamongan yang tengah serius menceritakan pengalaman nya mengelilingi Nusantara hanya demi membantu dan meluangkan waktu untuk berbakti menolong para korban bencana setingkat nasional  tanpa pamrih dan hanya bismillah yang tersemat baik dalam pekerjaan dan coment beliau di fb ataupun blog. ^_^
22-11-12 (break)
Karena hari ini adalah hari kamis, tepatnya malam jum’at sudah selayaknya warga Nahdlyin  membarakan Lailatu ummil ayyam dengan Gema Tahli dan Sholawat. Para donatur Vokal dan banjari pun menyumbangkan kreatifitas nya. Buat apa ilmu disimpan terus tanpa diamalkan? Gus Novi pun ikut bersholawat.
22-11-12
Ba’da isya pak yamin dari DNS Nawala mengisi gikiran pembicara yang keempat  meski beliau jauh –jauh dari jakarta terus ke jogja   sampai-sampai terdamar di jombang, beliau mengisi diskusi dengan semangat dan gairah. : menurut cerita Beliau. Intrernet itu seperti belati dalam manfaat dan madharatnaya jadi selain banyak manfaatnya pasti ada penyakitnya. Dari hal itu DNS Nawala berjalan untuk memfilter situs-situs yang berbau-bau jahat dalam internet. Bahkan penyalahgunaan dalam internet pun Nawala jembatani. Tentu dengan cara yang sesuai hukum dan undang-undang. (sleep)

jam segini enaknya ngopi. . .


Kamis, 22 November 2012

manfaat mempelajari IT lebih mendalam

sejauh ini perkembangan IT di pesantren-pesantren salaf sangat lamban untuk bergerak. apa yang menyebabkan hal itu terjadi? padahal menurut data yang kami telusuri di beberapa pesantren sudah banyak yang individu atau kelompok yang menjual jasa internet bahkan secara gratis pun ada.. minimnya waktu serta kurangnya sosialisasi bukanlah faktor utama.. . yang menyebakan IT di pesantren salaf kurang berkembang dimungkinkan kurangnya minat untuk memanfaatkan internet karena kajian ilmu kitab salaf yang mereka tempa di pondok membutuhkan waktu ekstra. bisakah kita sebagai insan muda untuk mengabungkan keduanya?

pelatihan social media di tebuireng

jum'at, 09.13 ... pelatihan social media di tebuireng berlangsung. acara yang dimulai dari tanggal 22 november sampai tgl 24 november ini diisi oleh bpk. radian sigid dari PT. Telkom

Kamis, 09 Februari 2012

alhamdulillah


Maulid nabi hari raya ke-3 umat islam
Arak-arakan tumpeng, ambeng, serta makanan khas lainnya sore itu diusung warga menuju halaman masjid. Yang kemudian dikumpulkan, dihitung untuk kemudian dibagikan kepada para hadirin yang jumlahnya jauh melebihi stok yang terkumpul. Tapi bukan itu maksud penulis utarakan, melainkan rasa kebersamaan dan solidaritas sesama yang jma’ah tunjukan, Tumplek jadi satu untuk memperingati kelahiran makhluq termulia se jagat raya ini dengan penuh rasa mahabbah dan gembira yang diungkapkan melalui berbagai acara dan suka cita.
Ketika lantunan diba’iyyah didendangkan, anak kecil berlari-lari kesana kemari meski tak mengerti apa yang diaji, tapi mereka berseri tiada henti tak peduli meski beberapa kali diamanati. Ketika pak yai mengambil microphone untuk berceramah, para santri mendengar dengan khidmah, meski tak sedikit orang yang tertidur lengah seakan gajah terperosok di tengah sawah. Tapi mereka resapi dan menyimpan dalam-dalam mau’idzhoh serta hikmah  dengan rasa mahabbah ila rosuulillah nabi Muhammad SAW.
Hampir di seluruh penjuru dunia umat islam memperingati maulid nabi dengan berbagai acara meski tak jarang ada yang diungkapkan dengan seni wayang golek, pertunjukan opera, bahkan orkes pun ada. Asolole lagi. Hehe Bermacam ragam,adat dan budaya dalam mengisi hari peringatan ini seakan-akan peringatan maulid nabi bisa dikatakan hari raya ke-3   setelah idul fitri dan idul adha, meski tak ada potong ketupat dan hwan qurban,tapi semoga rasa cinta jungjunan ummat se dunia ini dapat memotong dosa seta maksiat kepada tuhan yang maha esa.
Prilaku serta akhlaq yang dicontohkan oleh baginda rosul baik melalui perbuatan, ucapan dan ketetapannya sangat sulit untuk ditiru oleh ummat beliau di zaman akhir yang penuh dengan badai kemaksiatan ini. Kita hanya bisa meratap supaya kita diberi petunjuk dan kekuatan semampu mungkin untuk hanya meniru akhlak beliau sehingga jika beliau hadir di samping kita kemudian bertanya, apa engkau benar-benar mencintaiku? Apa engkau sangat menaruh harap syafa’atku? Apa engkau ridlo dengan ajaran islam yang mengalir dalam darah yang mengalir di tubuhmu? Bahkan meski engkau tak sekali pun meihat wajahku? Mendengar langsung ucapanku? Kita dapat menjawab : benar ya rosul, benar yang telah anda katakan, tapi apa pantas bagi kami penuh rasa harap sedangkan prilaku kami tak sedikit pun mencerminkan prilaku yang patut dilihat bahkan dicontoh oleh generasi kami selanjutnya?
Man ahabbani ma’ii fil jannah, , serasa melayang memang jika jawaban beliau itu, tapi kami hanya yakin dan tetap yakin bahwa ada secercah harapan bagi kami untuk bisa bertemu beliau di syurga kelak semoga kita ditujukan arah menuju jalan  yang dirahmati dan diridloi-Nya amin.....